Tren penjualan mobil listrik tipe hybrid electric vehicle (HEV) di Indonesia melonjak signifikan pada penghujung tahun 2022.
Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada Desember 2022 volume penjualan wholesale mobil hybrid di pasar domestik berjumlah 2.289 unit, meningkat 176% dibanding bulan sebelumnya.
Adapun secara kumulatif, penjualan wholesale mobil hybrid di Indonesia sepanjang 2022 mencapai 5.100 unit.
Pada 2022 Toyota menguasai pasar mobil hybrid domestik dengan All New Kijang Innova Zenix Q Hev yang mencetak angka wholesale 1.202 unit, tertinggi dibanding merek-merek lainnya.
Tren penjualan mobil hybrid juga berpotensi terus meningkat, seiring dengan adanya kucuran subsidi dari pemerintah.
Pada bulan lalu (14/12/2022) Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut rencana besaran subsidi atau insentif untuk pembeli kendaraan listrik sebagai berikut:
- Mobil listrik: Rp80 juta
- Mobil hybrid: Rp40 juta
- Motor listrik: Rp8 juta
- Konversi motor BBM ke motor listrik: Rp5 juta
Namun, besaran itu belum final. Subsidi juga hanya akan diberikan untuk pembelian kendaraan listrik yang diproduksi di Indonesia.
(Baca: Bisa Dapat Subsidi, Ini Mobil Listrik yang Diproduksi di Indonesia)