Real Count Sementara KPU: Petinju Daud Yordan Unggul di DPD Kalbar

Politik

Lite

Cindy Mutia Annur 21/02/2024 17:58 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Berdasarkan hasil real count sementara KPU, eks petinju Daud Yordan mendominasi suara dalam pemilihan calon DPD di Kalimantan Barat.

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Real Count Sementara KPU: Petinju Daud Yordan Unggul di DPD Kalbar

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Berdasarkan hasil hitung nyata atau real count sementara Komisi Pemilihan Umum (KPU), Daud Yordan mendominasi suara dalam pemilihan calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di Kalimantan Barat.

Adapun Daud Yordan berlatar belakang sebagai petinju profesional, yang pernah dua kali meraih gelar juara dunia tinju kelas bulu versi International Boxing Organization (IBO).

Sampai Rabu (21/2/2024) pukul 17.01 WIB, Daud memperoleh 17,25% atau 285.468 suara. Namun, data ini baru berasal dari 12.422 tempat pemungutan suara (TPS), atau 70,48% dari total 17.626 TPS Kalimantan Barat.

Daud unggul atas caleg petahana, Erlinawati, yang mendapat 13,57% atau 224.513 suara. Ia juga mengungguli Sultan Pontianak IX, Syarif Melvin, yang meraih 12% atau 198.663 suara.

Selain Erlinawati, ada dua petahana lain yang maju sebagai caleg DPD di Kalimantan Barat, yaitu Maria Goreti dan Christiandy Sanjaya. Mereka menempati posisi keempat dan keenam, dengan perolehan suara seperti terlihat pada grafik di atas.

Angka perolehan suara ini masih akan terus berubah seiring pembaruan data. KPU masih akan melakukan rekapitulasi suara paling lambat sampai 20 Maret 2024.

(Baca: Real Count Sementara KPU: Komeng Unggul di Pemilihan DPD Jabar)

Editor : Adi Ahdiat