Laporan tahunan Indonesian Parliamentary Center (IPC) menunjukkan, NasDem menjadi partai politik (parpol) yang mampu mempertahankan representasi anggota perempuan di kursi DPR dengan proporsi lebih dari 30%.
Pada periode 2024-2029, perempuan dari NasDem tercatat sebesar 30,1% dari total anggota DPR perempuan terpilih. Meski terlihat besar dibandingkan dengan parpol lain, proporsi NasDem itu turun dari periode 2019-2024 yang sebesar 32,2%.
Kedua terbesar adalah PDIP dengan proporsi 25% pada 2024-2029. Nilainya naik dari periode sebelumnya yang sebesar 19,5%.
Ketiga, PKB, dengan proporsi 20,3%. Turun dari 2019 yang sebesar 20,7%.
Tipis di bawah PKB ada Gerindra dengan proporsi 20,2% pada 2024. Naik dari 2019 yang hanya 15,4%.
Di luar empat besar ini, proporsinya kurang dari 20%. Adapun PAN tercatat sebesar 16,3% pada 2024, naik dari 2019 yang sebesar 15,9%.
"Partai yang mengalami peningkatan representasi perempuan terpilih meliputi PDIP, Gerindra, dan PAN," kata IPC dalam laporan yang diterima Databoks pada Senin malam (23/12/2024).
Berikut proporsi keterwakilan perempuan di DPR berdasarkan partai politik lolos ambang batas pada periode 2024-2029:
- NasDem: 30,1%
- PDIP: 25%
- PKB: 20,3%
- Gerindra: 20,2%
- Golkar: 18,8%
- Demokrat: 18,1%
- PKS: 16,9%
- PAN: 16,3%.
(Baca juga: Keterlibatan Perempuan di DPR Capai 21,3% Periode 2024-2029)