Hasil jajak pendapat Edison Research yang dipublikasikan Reuters melalui BBC menunjukkan, pemilih perempuan di Amerika Serikat (AS) cenderung memilih Kamala Harris dari Partai Demokrat dalam Pilpres AS 2024.
Proporsinya menyentuh 53%. Sementara lawan terkuatnya, Donald Trump dari Partai Republik, mengantongi 45% suara perempuan.
Berseberangan dengan itu, pemilih laki-laki ternyata cenderung memilih Trump dengan proporsi 55%. Sementara pemilih laki-laki yang memilih Harris sebanyak 42%.
Riset Edison juga menghimpun latar usia pemilih. Kamala Harris lebih banyak dipilih oleh pemilih muda berusia 18-29 tahun dengan proporsi 54%. Sementara Trump unggul di kalangan keompok tua berusia 45-64 tahun dengan proporsi 54%.
Sementara berdasarkan ras, Harris unggul di kalangan kulit hitam dengan proporsi 85%. Sementara Trump cukup unggul di kulit putih, sebanyak 57%.
Trump memenangi Pilpres 2024 dengan total 295 electoral college pada data terakhir Kamis (8/11/2024) pukul 21.00 WIB. Trump telah memenuhi ambang batas yang dipatok sebesar 270 dari 538 electoral college.
Harris harus puas dengan perolehan suara yang lebih rendah, yakni 226 electoral college.
(Baca juga: Membaca Pertumbuhan Ekonomi AS saat Dipimpin Trump)