Berdasarkan data Booklet Tambang Emas Perak 2020, perusahaan penghasil emas terbesar di Indonesia adalah PT Antam (Persero) melalui Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia (UBPP LM). Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat, PT Antam melalui UBPP LM memproduksi emas sebanyak 44,13 ton pada 2019.
Selain produksinya yang tinggi, penjualan emas Antam juga cemerlang. Tercatat, UBPP LM PT Antam mengekspor 17,6 ton emas ke luar negeri, sementara sebanyak 13,7 ton emas dijual untuk konsumen domestik.
Capaian PT Antam mengalahkan PT Freeport Indonesia dalam daftar perusahaan emas terbesar di Indonesia dari segi hasil produksi. PT Freeport mencatatkan hasil produksi emas sebesar 28,01 ton.
PT Agincourt Resources berada di posisi ketiga dengan hasil produksi emas sebanyak 12,17 ton. Setelahnya ada PT Tambang Tondano Nusajaya dengan produksi emas 6,8 ton.
Berikut daftar 15 perusahaan produsen emas terbesar di Indonesia:
1. PT Antam (Persero) Tbk (UBPP Logam): 44,13 ton
2. PT Freeport Indonesia: 28,01 ton
3. PT Agincourt Resources: 12,17 ton
4. PT Tambang Tondano Nusajaya: 6,80 ton
5. PT Nusa Halmahera Minerals: 5,10 ton
6. PT J Resources Bolaang Mongondow: 2,60 ton
7. PT Indo Muro Kencana: 1,92 ton
8. PT Amman Mineral Nusa Tenggara: 1,73 ton
9. PT Bumi Suksesindo: 1,56 ton
10. PT Antam (Persero) Tbk (UBPE Pongkor): 1,42 ton
11. PT Meares Soputan Mining: 1,33 ton
12. PT Natarang Mining: 0,9 ton
13. PT Kasongan Bumi Kencana: 0,86 ton
14. PT Sago Prima Pratama: 0,49 ton
15. PT Sultan Rafli Mandiri: 0,01 ton