Indonesia membukukan ekspor dengan Eritrea sebesar US$ 0,65 juta data per Desember 2020. Nilai tersebut naik 409,45% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 0,13 juta.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Eritrea, ekspor dalam 10 tahun terakhir telah banyak berkurang. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 0,13 juta dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 9,73 juta.
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Eritrea, 0,03 ribu produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Kebanyakan produk ekspor ke tempat ini, merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain yang jumlahnya tercatat ada dua produk.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Eritrea. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Kertas dan kertas kertas
Di urutan pertama, Indonesia banyak mengekspor Kertas dan kertas kertas. Dalam klasifikasi tradmap, Kertas dan kertas kertas masuk kategori produk HS dengan kode 48. Produk ini merupakan jenis barang ekspor yang dikelompokkan bersama dengan dan Artikel kertas bubur kertas, kertas atau kertas karton
Pada 2020, Indonesia tercatat mengekspor sebanyak US$ 600 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya ekspor ke negara ini.
- Produk farmasi
Di urutan kedua, ekspor Indonesia paling banyak adalah produk Produk farmasi. Nilai ekspor dari Eritrea pada 2020 tercatat US$ 47 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya ekspor ke negara ini.
- Artikel tekstil buatan lainnya
Indonesia banyak mengekspor Artikel tekstil buatan lainnya ke Eritrea. Nilai ekspor produk ini tercatat US$ 0 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya ekspor ke negara ini. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengekspor Artikel tekstil buatan lainnya ke 119 negara. Ekspor Artikel tekstil buatan lainnya ke negara ini berada di urutan 188. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Jepang, Singapura, Amerika Serikat, Cina dan Hong Kong, Cina.
- Kulit dan kulit mentah (selain furskins) dan kulit
Tujuan ekspor Indonesia untuk memasarkan produk ini mencapai 39 negara. Ekspor Kulit dan kulit mentah (selain furskins) dan kulit ke negara ini berada di urutan 146. Pada 2020, Indonesia tercatat melakukan ekspor senilai US$ 0 ribu. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Kulit dan kulit mentah (selain furskins) dan kulit adalah Vietnam, Cina, Hong Kong, Cina, Singapura dan India.
- Karet dan artikelnya
Produk lainnya , Indonesia banyak mengekspor Karet dan artikelnya ke Eritrea. Nilai ekspor produk ini tercatat US$ 0 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya ekspor ke negara ini. Selain Eritrea, Indonesia juga mengandalkan ekspor Karet dan artikelnya ke Amerika Serikat, Jepang, Cina, India dan Korea, Republik. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke 143 negara lainnya.