Impor Nuclear Reactors, Boilers, Machinery Indonesia dari Tajikistan Naik Menjadi US$ 5 Ribu
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indonesia membukukan impor dengan Tajikistan senilai US$ lima ribu data per Desember 2023. Nilai tersebut naik 150% dibandingkan impor tahun sebelumnya yang tercatat senilai US$ dua ribu.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Tajikistan, impor dalam 10 tahun terakhir menurun sangat tajam. Terendah impor Indonesia adalah US$ dua ribu dan untuk impor tertinggi di angka US$ 28 ribu.
(Baca: Produk Utama yang Diimpor Indonesia dari Armenia pada 2023)
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diimpor dari Tajikistan, 39 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, dari negara ini terdapat satu produk utama Indonesia yang diimpor setiap tahun. Artinya, ada ketergantungan cukup besar untuk produk-produk impor tersebut. Lainnya, sebagian besar produk merupakan impor produk yang juga banyak diimpor dari negara lain.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diimpor Indonesia dari Tajikistan. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Nuclear reactors, boilers, machinery and mechanical appliances
- Albuminoidal substances
- Aluminium
- Animal, vegetable or microbial fats and oils and their cleavage products
- Arms and ammunition
Masuk dalam kode HS 84, Nuclear reactors, boilers, machinery and mechanical appliances merupakan kelompok produk barang impor yang dikategorikan bersama dengan parts. Impor produk ini dari Tajikistan berada di urutan pertama. Dari negara ini, Indonesia mengimpor sebanyak US$ 5 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini.
Di urutan kedua, impor Indonesia paling banyak adalah produk Albuminoidal substances. Nilai impor dari Tajikistan pada 2023 tercatat US$ 0 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini.
Selain itu, Indonesia juga tercatat banyak mengimpor Aluminium dari Tajikistan. Nilai impor produk ini pada 2023 US$ 0 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini. Impor Aluminium dari Tajikistan tercatat merupakan yang terbesar. Negara lain yang masuk lima besar suplier produk impor ini ke Indonesia adalah China, Germany, United States of America, Canada dan Italy.
(Baca: Indonesia Impor Edible Vegetables Senilai US$ 15,14 Juta dari Venezuela pada 2023)
Impor produk lainnya adalah Animal, vegetable or microbial fats and oils and their cleavage products US$ 0 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini. Impor Animal, vegetable or microbial fats and oils and their cleavage products yang terbesar saat ini masih berasal dari Tajikistan. Selain negara ini, lima negara terbesar yang menjadi sumber impor Animal, vegetable or microbial fats and oils and their cleavage products Indonesia adalah Indonesia, Malaysia, Spain, Netherlands dan Canada.
Indonesia juga banyak mengimpor Arms and ammunition dari Tajikistan. Nilai impor produk ini US$ 0 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini. Indonesia tercatat mengimpor produk ini dari 0 negara. Impor Arms and ammunition dari Tajikistan tercatat merupakan yang terbesar. Lima negara lain yang menjadi sumber impor Arms and ammunition adalah United States of America, Italy, Türkiye, United Kingdom dan Poland.