Nilai ekspor menurut kelompok barang kode SITC 23 karet mentah, sintetis dan pugaran provinsi Kalimantan Selatan pada Desember 2024 tercatat turun menjadi US$10,16 juta .
Turunnya nilai ekspor ini melanjutkan tren kondisi lima bulan terakhir yang sedang turun. Menurut catatan Bank Indonesia (BI), pada periode yang sama tahun sebelumnya, ekspor dari provinsi ini tercatat US$8,28 juta .
(Baca: Statistik Persentase Penduduk Miskin di Kabupaten Blora 2015-2024)
Kalimantan Selatan dalam rekap dokumen pabean impor mencatatkan 21 kelompok barang yang di ekspor dari provinsi ini. Barang-barang tersebut dikelompokkan dalam SITC 2 digit. Kelompok barang dengan jumlah ekspor tertinggi yakni ekspor barang dengan SITC kode 32 batu bara, kokas dan briket .
(Baca: Provinsi Jawa Barat Ekspor 11,77 Juta Ton Olahan Bahan Plastik)
Data historis 15 bulan terakhir, ekspor dari Kalimantan Selatan dengan jumlah tertinggi pernah dicatatkan pada Oktober 2024 sebesar US$15,11 juta dan terendahnya terjadi pada November 2023 dengan jumlah ekspor US$8,28 juta .
Berikut ini adalah ekspor dari provinsi Kalimantan Selatan menurut kode SITC 2 digit dengan jumlah ekspor tertinggi per Desember 2024:
- SITC kode 32 batu bara, kokas dan briket US$994,64 juta
- SITC kode 42 minyak dan lemak nabati US$46,36 juta
- SITC kode 63 barang-barang kayu dan gabus US$14,47 juta
- SITC kode 85 sepatu dan peralatan kaki lainnya US$11,37 juta
- SITC kode 23 karet mentah, sintetis dan pugaran US$10,16 juta
- SITC kode 24 kayu dan gabus US$1,27 juta
- SITC kode 28 bijih logam dan sisa-sisa logam US$909 ribu
- SITC kode 03 ikan, kerang-kerangan, moluska dan olahannya US$857,35 ribu
- SITC kode 09 hasil olahan makanan lainnya US$231,01 ribu
- SITC kode 66 barang-barang dari mineral bukanligam US$200,06 ribu