PDB Menurut Daya Beli di Republic of the Congo 2024

PDB
1
Agus Dwi Darmawan 31/05/2025 12:44 WIB
Image Loader
Memuat...
PDB Paritas Daya Beli (PPP) Republic of the Congo 2015 - 2024
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

International Monetary Fund (IMF) mencatat PDB PPP Republic of the Congo pada 2024 sebesar 223.91 Unit. Data ini menunjukkan stagnasi dibandingkan tahun 2023 yang mencapai 223.93 Unit. Kondisi ini mengindikasikan belum adanya perbaikan signifikan dalam daya beli masyarakat Kongo.

Dalam tiga tahun terakhir (2022-2024), PDB PPP Republic of the Congo fluktuatif. Sempat naik 7.44% pada tahun 2022, namun kembali terkontraksi -6.44% pada tahun 2023, dan hampir stagnan di 2024. Rata-rata PDB PPP dalam tiga tahun terakhir lebih rendah dibandingkan rata-rata lima tahun terakhir (2019-2023), yang menunjukkan perlambatan ekonomi.

(Baca: PDB Menurut Daya Beli di Georgia 2024)

Satuan unit dalam data yang disajikan di artikel ini merupakan hasil perhitungan IMF atas nilai PDB harga berlaku mata uang nasional Republic of the Congo terhadap dolar internasional. Dalam Publikasinya, IMF menyebutkan perhitungan digunakan untuk tujuan penyusunan komposit kelompok negara. Data yang dihasilkan ini dikatakan bukan sebagai sumber utama penyajian data paritas daya beli (PPP).

PDB PPP tertinggi Republic of the Congo dalam 10 tahun terakhir terjadi pada 2017 dengan nilai 288.93 Unit. Sementara titik terendah terjadi pada 2021 dengan nilai 222.78 Unit. Penurunan tajam pada periode 2020-2021 menjadi anomali yang perlu diwaspadai.

Tidak ada data regional yang tersedia untuk Republic of the Congo. Sehingga tidak memungkinkan untuk membandingkan peringkat Republic of the Congo dengan negara lain di kawasan yang sama.

IMF memproyeksikan PDB PPP Republic of the Congo akan terus mengalami kontraksi pada 2025 turun 2.79%, menjadi 217.658 Unit. Walaupun demikian, proyeksi menunjukkan adanya potensi pemulihan bertahap mulai tahun 2027, dengan pertumbuhan positif namun kecil, sekitar 1-1.4% per tahun hingga 2030.

(Baca: PDB Menurut Daya Beli di Uruguay 2024)

Jika dibandingkan dengan negara-negara dengan pertumbuhan PDB PPP terbaik dalam tiga tahun terakhir, Republic of the Congo masih tertinggal. Negara dengan pertumbuhan terbaik menunjukkan pemulihan ekonomi yang lebih kuat dan berkelanjutan, sementara Republic of the Congo masih berjuang untuk keluar dari kontraksi.

Secara keseluruhan, kondisi ekonomi Republic of the Congo berdasarkan data PDB PPP masih memprihatinkan. Stagnasi pada tahun 2024 dan proyeksi kontraksi di tahun 2025 mengindikasikan perlunya intervensi kebijakan yang lebih efektif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan daya beli masyarakat.

Data Populer

Loading...