PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) masih memimpin daftar 10 emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar saat ini. Kapitalisasi pasar emiten milik Hartono Bersaudara ini semakin melesat di antara emiten lainnya.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), BCA memiliki kapitalisasi pasar senilai Rp1.169 triliun per 5 Februari 2024. Jumlah itu setara 10,23% dari total kapitalisasi pasar seluruh emiten yang terdaftar di BEI pada periode tersebut.
Selanjutnya, di posisi kedua ditempati oleh PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI). BRI tercatat memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp867 triliun pada periode yang sama.
Kemudian, PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menduduki posisi ketiga besar. Kapitalisasi pasar emiten energi baru terbarukan (EBT) milik orang terkaya Indonesia saat ini, Prajogo Pangestu, tercatat sebesar Rp692 triliun.
Selain BREN, ada pula emiten lain milik Prajogo Pangestu yang masuk ke posisi 10 besar daftar tersebut, yaitu PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA). Emiten bidang petrokimia ini tercatat memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp467 triliun, menempati posisi ketujuh.
(Baca: 10 Orang Terkaya di Indonesia Versi Forbes Februari 2024)
Lalu, ada pula Bayan Resources Tbk (BYAN), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Amman Mineral Internasional (AMMN) yang menempati posisi keempat hingga keenam secara berturut-turut.
Adapun dari total 10 emiten terbesar Indonesia saat ini, nilai kapitalisasi pasar yang dihitung BEI mencapai Rp5.844 triliun. Jumlah ini setara 51,76% dari total kapitalisasi pasar emiten yang tercatat di BEI.
Berikut daftar lengkap 10 emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar pada 5 Februari 2024:
- BBCA: Rp1.169 triliun
- BBRI: Rp867 triliun
- BREN: Rp692 triliun
- BYAN: Rp657 triliun
- BMRI: Rp631 triliun
- AMMN: Rp546 triliun
- TPIA: Rp467 triliun
- TLKM: Rp394 triliun
- BBNI: Rp212 triliun
- ASII: Rp210 triliun
(Baca: Geser Apple, Microsoft Jadi Perusahaan Paling Bernilai di Dunia Awal 2024)