Harga minyak mentah berjangka jenis Brent dibuka menguat US$ 0,24 ke level US$ 64,77 per barel pada perdagangan Rabu (10/7). Penguatan ini melanjutkan kenaikan yang terjadi pada Selasa (9/7) sebesar 0,66% ke level US$ 64,53 per barel dibandingkan perdagangan hari sebelumnya.
Sementara itu, harga minyak mentah berjangka Amerika Serikat (AS) jenis West Texas Intermediate (WTI) dibuka melemah ke level US$ 58,66 per barel setelah menguat selama tiga hari berturut-turut. Penguatan harga minyak mentah dunia terjadi seiring dengan memanasnya tensi di Timur Tengah yang dipicu konflik Iran dan AS.
Kebijakan pemangkasan produksi oleh OPEC dan sekutunya juga memengaruhi pergerakan harga minyak mentah berjangka. Selain itu, perang dagang AS-Tiongkok yang menyeret pertumbuhan ekonomi global juga berimbas pada permintaan minyak.