PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) memperoleh pendapatan sebesar Rp 12,88 triliun dari layanan internet Indihome pada semester I-2021. Nilai tersebut tumbuh 24,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 10,37 triliun.
Kontribusi pendapatan jasa layanan internet fixed broadband (pita lebar) dan televisi berbayar tersebut terhadap Telkom mencapai 18,5% pada semester I-2021. Angka tersebut meningkat dari semester I-2020 yang sebesar 15,5%.
Meningkatnya pendapatan Indihome dipicu oleh pertumbuhan pelanggan serta membaiknya average revenue per user (ARPU). Sepanjang Januari-Juni 2021, pelanggan Indihome bertambah 285 ribu orang atau 11,4% menjadi 8,3 juta orang yang tersebar di 496 kabupaten/kota.
Dengan pertambahan pelanggan baru serta peningkatan layanan dari pelanggan lama, ARPU Indihome tercatat sebesar Rp 270 pada kuartal II-2021. Jumlah itu naik 1,5% dibandingkan pada kuartal sebelumnya yang sebesar Rp 266.
Adapun, pendapatan Telkom tercatat sebesar Rp 69,48 triliun pada paruh pertama tahun ini. Jumlahnya naik 3,9% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 66,86 triliun.
Sementara laba bersih Telkom tercatat sebesar Rp 12,45 triliun pada enam bulan pertama 2021. Angka tersebut meningkat 13,3% dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 10,99 triliun.
(Baca: Laba Bersih Telkom Naik 13,3% pada Semester I-2021)