Rata-rata pengeluaran per kapita per bulan untuk makanan dan bukan makanan di provinsi Kalimantan Barat sebesar Rp.1,47 juta pada 2023. Angka ini naik Rp.232,888,78 dibandingkan data tahun sebelumnya yang tercatat Rp.1,23 juta .
(Baca: Harga Cabai Rawit Merah di 10 Provinsi Ini Paling Mahal (Jumat, 5 Juli 2024))
(Baca: Harga Cabai Rawit Merah di 10 Provinsi Ini Paling Mahal (Jumat, 5 Juli 2024))
Jika dirunut ke belakang, rata-rata kenaikan rata-rata pengeluaran dalam tiga tahun terakhir adalah 8,1 persen. Angka ini tercatat lebih tinggi dibandingkan rata-rata tiga tahun sebelumnya, untuk periode 2017-2020 yang berada di angka 7,92 persen.
(Baca: Jumlah Perceraian Kalimantan Barat 312 Kasus Data per 2023)
(Baca: Jumlah Perceraian Kalimantan Barat 312 Kasus Data per 2023)
Seperti tertuang dalam Laporan Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan rata-rata pengeluaran tertinggi dalam sepuluh tahun di provinsi ini adalah 18,89 persen dan terendah sebesar 0,47 persen, dengan tren rata-rata pengeluaran naik. Pertumbuhan rata-rata pengeluaran tahun ini masih mencatatkan angka lebih tinggi dibandingkan masa sebelum pandemi Covid-19.
Berdasarkan pulau, rata-rata pengeluaran provinsi Kalimantan Barat berada di urutan kelima dari total lima provinsi di Kalimantan. Tahun ini, pertumbuhan di provinsi ini tercatat lebih rendah dibandingkan rata-rata nasional.
Berikut ini daftar rata-rata pengeluaran di Kalimantan:
- 1. Kalimantan Timur : Rp.2,2 juta
- 2. Kalimantan Utara : Rp.1,88 juta
- 3. Kalimantan Tengah : Rp.1,66 juta
- 4. Kalimantan Selatan : Rp.1,55 juta
- 5. Kalimantan Barat : Rp.1,47 juta