IHSG Masih Menguat di Tengah Pelemahan Bursa Asia (Jumat, 25 Juli 2025)
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,17% menjadi 7.543,50 pada penutupan perdagangan Jumat (25/7/2025). Kenaikan ini terjadi saat bursa kawasan Asia cenderung melemah.
Indeks Nikkei sore ini turun 0,88% ke 41.456,23; indeks Hang Seng turun 1,09% ke 25.388,35; indeks Shanghai turun 0,33% ke 3.593,66; dan indeks Strait Times turun 0,40% ke 4.255,81.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tujuh sektor saham Indonesia menguat hari ini. Sektor keuangan memimpin dengan kenaikan hingga 1,66%, diikuti sektor infrastruktur dan sektor barang baku yang masing-masing naik 1,29% dan 0,88%.
Sementara empat sektor saham lainnya terkoreksi. Sektor transportasi turun paling dalam 1%, diikuti sektor kesehatan dan sektor energi yang masing-masing turun 0,73% dan 0,33%.
Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham dalam negeri hari ini mencapai 1,43 juta kali transaksi.
Total saham berpindah tangan mencapai 23,33 miliar lembar dengan nilai total transaksi Rp12,17 triliun.
Sebanyak 355 saham ditutup melemah hari ini, lalu 246 saham menguat, dan 203 saham stagnan.
Emiten top gainers hari ini adalah CLAY yang terbang 25%, diikuti FUJI dan PGUN yang masing-masing naik 24,62% dan 24,49%.
Di sisi lain, emiten berkode FMII menjadi top loser setelah ambles 14,65%, disusul FITT dan TAXI yang masing-masing terkoreksi 14,62% dan 14,29%.
(Baca: IHSG Menguat Lagi, Kini Tembus 7.500 (Kamis, 24 Juli 2025))