Tim bulu tangkis Indonesia berhasil membawa pulang dua medali dan menduduki peringkat tiga cabang badminton dalam Olimpiade Tokyo 2020. Tim ganda putri Greysia Polii dan Apriyani Rahayu menyumbang medali emas. Sedangkan medali perunggu diberikan Anthony Sinisuka Ginting dalam tunggal putra.
Tim ganda putri, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu berhasil menyisihkan perwakilan Tiongkok, Chen Qing Chen dan Jia Yi Fan hanya dalam dua babak. Indonesia unggul dengan skor 21-19 di babak pertama, kemudian dengan 21-15 dalam babak kedua. Alhasil, Greysia dan Apriyani mengukir sejarah sebagai tim ganda putri pertama Indonesia yang mampu mengantongi medali emas dalam Olimpiade.
Sementara itu, Anthony Sinisuka Ginting unggul dari lawannya asal Guatemala, Kevin Cordon. Ia berhasil mencetak skor 21-11 dan 21-13 selama 38 menit.
Pencapaian Greysia/Apriyani dan Anthony menambah panjang daftar perolehan medali Indonesia dari cabang olahraga bulu tangkis. Pasalnya, para atlet bulutangkis kerap menyumbang medali sejak Olimpade Barcelona 1992, kecuali saat Olimpiade London 2012.
Dalam Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia berhasil meraih lima medali. Cabang olahraga badminton menyumbang satu emas dan perunggu. Sedangkan para atlet angkat besi (weightlifting) berkontribusi dengan memberikan satu perak serta dua perunggu.
(Baca: Angkat Besi Selalu Konsisten Sumbang Medali Olimpiade bagi Indonesia)