Waspada! Malam Ini Gunung Semeru Kembali Erupsi (Kamis, 7 Maret 2024)

Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Kamis (7/3/2024) pukul 21.23 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 14 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 600 meter di atas puncak (4.276 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah tenggara dan selatan. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 132 detik.

(Baca: Banjir Dominasi Bencana Alam di Indonesia Akhir Februari 2024)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 7 Maret 2024 pukul 12.00-18.00 WIB menunjukkan terjadi 12 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-22 milimeter dan lama gempa 61-115 detik. Kemudian, 1 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 15 milimeter s-p 14 detik dan lama gempa 30 detik.

PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.

Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 390 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Marapi di Sumatera Barat paling banyak erupsi (134 kali letusan) sedangkan Gunung Semeru erupsi 107 kali.

(Baca: Ada 137 Kejadian Bencana Alam Jelang Akhir Januari 2024, Banjir Terbanyak)