Berdasarkan data yang dihimpun World Atlas menunjukkan bahwa emisi karbon global pada 2011 lebih tinggi 150 kali dibanding pada 1850. Saat ini, kontributor pemanasan global terbesar adalah Tiongkok dan Amerika Serikat, yakni mencapai 38,12 persen dari total emisi gas rumah kaca dunia. Dari jumlah tersebut, Tiongkok berkontribusi terbesar, yaitu 23,43 persen dan Amerika di tempat kedua dengan sumbangan 4,69 persen.
Indonesia masuk dalam daftar 10 negara yang berkontribusi terbesar terhadap emisi gas rumah kaca dunia. Berada di urutan ke-7, Indonesia berkontribusi sebesar 2,3 persen terhadap total pemanasan global. Selain sumbangan dari polusi industri dan emisi transportasi, kontribusi Indonesia terhadap pemanasan global cukup tinggi karena terjadinya kerusakan hutan.