Virus Covid-19 varian Omicron (B.1.1.529) di dunia semakin menyebar dan telah mencapai 3,19 juta kasus pada Kamis, 28 April 2022. Berdasarkan data GISAID, Montenegro tercatat memiliki penambahan kasus Omicron terbanyak, yaitu 180 kasus. Jumlah total kasus varian Omicron di Montenegro saat ini setara dengan 0,01 persen dari total kasus di dunia.
(Baca: Kasus Covid-19 Bertambah 617 Kasus (Rabu, 27/4))
Setelahnya Malaysia di urutan kedua. Dibandingkan pekan sebelumnya, penambahan kasus Omicron di negara ini tumbuh 46,94 persen. Sedangkan untuk data harian angka penambahan kasus Omicron di negara ini naik 6,06 persen dibanding hari sebelumnya yang tercatat 6.372 jiwa.
Selanjutnya, Lithuania dengan penambahan kasus Omicron 8.400 kasus (naik 23,37%), penambahan kasus Omicron di Finlandia naik 21,96 persen menjadi 4.598 kasus dibandingkan pekan sebelumnya dan penambahan kasus Omicron di Vietnam naik 20,96 persen menjadi 1.737 kasus dibandingkan pekan sebelumnya
(Baca: Kasus Covid-19 Bertambah 576 Kasus (Selasa, 26/4))
Sementara untuk penambahan kasus Omicron di Indonesia, hingga data hari ini tercatat ada 10.676 kasus atau naik 0,01 persen dibandingkan hari sebelumnya. Sejak pertama kali termonitor, Omicron di Indonesia terus bergerak naik.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau semua pihak untuk tetap waspada menghadapi lonjakan kasus Omicron di seluruh dunia tersebut. Masyarakat diimbau untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.