Menurut survei Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) terkait persiapan pembelajaran tatap muka dan program vaksinasi anak usia 12-17 tahun, 36% anak sudah menerima vaksin Covid-19.
Sebanyak 47% responden anak mengungkapkan alasan mengikuti vaksinasi Covid-19 agar memiliki antibodi terhadap virus Covid-19. Harapannya, jika tertular hanya mendapatkan gejala Covid-19 ringan saja. Alasan berikutnya, yakni agar memiliki kekebalan dari virus sebesar 25%, aman ketika mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sebesar 24%, serta bujukan orang tua dan lainnya masing-masing 2%.
Sumber informasi tentang vaksinasi usia 12-17 tahun yang didapatkan anak-anak mayoritas berasal dari orang tua (37%), sekolah/madrasah (30%), dan media sosial (21%).
Sementara itu, KPAI juga menyebutkan alasan anak usia 12-17 tahun yang belum mengikuti vaksinasi Covid-19. Mayoritas anak (57%) mengatakan alasan mereka belum divaksin lantaran belum mendapatkan kesempatan vaksin.
Sebagai informasi, survei yang dilakukan pada 3-9 Agustus ini melibatkan 86.286 responden siswa dari jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan Sekolah Luar Biasa (SLB).
(Baca Selengkapnya: Survei KPAI: 64% Anak Belum Divaksin Covid-19, Sebagian Takut Efek Vaksin)