Harga minyak sawit (Crude Palm Oil/CPO) di Pasar Spot Rotterdam mengalami kenaikan 5,34% menjadi US$ 1.135 per Metrik Ton pada perdagangan Kamis, 01 Desember 2022, dari penutupan sehari sebelumnya. Harga CPO sempat menyentuh level tertingginya US$ 2.010 per Metrik Ton yang terjadi pada Rabu, 09 Maret 2022.
Dibandingkan perdagangan awal tahun, harga CPO di Pasar Spot hari ini turun 14,02% (year to date/ytd). Demikian pula dibandingkan periode yang sama, secara tahunan harga CPO telah turun 12,02% (year on year/yoy).
Sementara itu di dalam negeri, harga minyak sawit di pasar spot Medan sempat menyentuh level Rp 18.103 per kg pada penutupan perdagangan Jumat, 28 Oktober 2022.
Pada April 2022 silam, sehari sebelum diberlakukannya pelarangan ekspor CPO, harga minyak sawit di pasar spot Medan turun ke posisi Rp 19.419 per kg pada 27 April. Sementara, periode 28 April-18 Mei 2022, harga CPO di pasar spot Medan sempat turun 10,08% menjadi Rp 26.453,87 per kg.
Seperti diketahui, mulai 28 April 2022 pemerintah melarang ekspor minyak goreng beserta bahan bakunya. Kebijakan ini diambil untuk mengatasi kelangkaan dan menekan harga minyak goreng di pasar dalam negeri yang melambung. Meski demikian, kebijakan pelarangan tersebut ternyata belum berdampak efektif terhadap tingginya harga minyak goreng di dalam negeri.
Di sebagian wilayah Indonesia, harga minyak goreng bermerk 2 terpantau masih mahal. Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional merilis pantauan harga minyak goreng kemarin masih di atas Rp 20 ribu per kg.
Di Lampung misalnya, harga minyak goreng dijual dengan harga Rp 30.150 per Kg. Kemudian, Sulawesi Tenggara dengan harga Rp 26.750 per Kg, di sebagian Maluku penjualan minyak goreng terpantau di harga Rp 26.400 per Kg, minyak goreng di Bengkulu tercatat dengan harga Rp 26.300 per Kg dan minyak goreng di Kalimantan Tengah tercatat dengan harga Rp 25.900 per Kg.