Statistik data Covid-19 di Afrika minggu ini sebagian besar negara sudah mencatatkan penurunan angka kematian, berbanding terbalik dengan kondisi sebelumnya di mana angka kematian masih terus terjadi. Pekan ini, tiga negara masih mencatatkan penambahan kematian dan lima negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Asia Seminggu 2.792 Jiwa, Tertinggi di Hong Kong)
Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Tunisia, Angola, Maroko, Madagaskar dan Mauritius. Total kematian di lima negara tersebut per Jumat, 16 Desember 2022 sebanyak 12 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas -66,67 persen.
Tunisia mencatatkan penambahan kematian tertinggi di Afrika dengan pertumbuhan mingguan mencapai 200 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak tiga jiwa, bertambah dibandingkan pekan sebelumnya yang dilaporkan hanya satu jiwa.
Menyusul Angola dengan pertumbuhan kematian secara mingguan mencapai 200 persen. Sedangkan untuk data harian angka kematian di negara ini kemarin tercatat tiga jiwa, Maroko dengan kematian empat jiwa (naik 33,33%), Madagaskar dengan kematian satu jiwa (angka ini tidak ada perubahan dari sebelumnya) dan Mauritius dengan kematian satu jiwa (turun 66,67%).
(Baca: Total Kematian Covid-19 Indonesia Urutan Ke-2 di Asia)
Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Afrika terjadi di Afrika Selatan dengan 18 kematian. Laporan kematian di negara ini turun 79,07% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar kematian di Maroko tercatat empat jiwa naik 33,33%, Tunisia dengan kematian tiga jiwa (naik 200%), Angola dengan kematian tiga jiwa (naik 200%) dan Madagaskar dengan kematian satu jiwa (angka ini tidak ada perubahan dari sebelumnya).
Total kematian di Afrika selama tujuh hari terakhir tercatat 30 jiwa. Angka ini mencakup 0,31 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 9.571 jiwa. Angka kematian di Afrika tercatat turun dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 102 jiwa.