Rata-rata pengeluaran masyarakat di Kota Subulussalam untuk membeli minyak dan kelapa pada 2023 adalah Rp5.127,73 per kapita per minggu. Nilai ini turun dibandingkan dengan pengeluaran tahun sebelumnya yang tercatat Rp5.915,81 per kapita per minggu.
(Baca: Penduduk Kabupaten Lahat Mengeluarkan Rp4.441,01 per Kapita per Minggu untuk Membeli Minyak Goreng)
Tiga terbesar pengeluaran penduduk untuk kelompok minyak dan kelapa di Kota Subulussalam dari urutan tertinggi dibelanjakan untuk bunga matahari) Rp4.073,55 per kapita per minggu, kelapa (tidak termasuk santan instan) Rp1.013,62 per kapita per minggu dan terrendah dibelanjakan untuk minyak dan kelapa lainnya Rp40,57 per kapita per minggu
Pengeluaran per kapita adalah biaya yang dikeluarkan untuk konsumsi semua anggota rumah tangga selama sebulan dibagi dengan banyaknya anggota rumah tangga. Pengelaran ini dapat dikelompokkan pada dua bagian yakni untuk kebutuhan makanan dan bukan makanan.
(Baca: Harga Pakaian dan Alas Kaki di Luwuk Bulan Juni Naik 0,31%)
Pengeluaran untuk konsumsi makanan dihitung selama seminggu, sedangkan untuk bukan makanan dihitung selama sebulan dan 12 bulan yang lalu. Baik konsumsi makanan maupun bukan makanan selanjutnya dikonversikan ke dalam pengeluaran rata-rata sebulan. Angka-angka konsumsi/pengeluaran rata-rata per kapita yang disajikan dalam publikasi BPS diperoleh dari hasil bagi jumlah konsumsi seluruh rumah tangga (baik mengkonsumsi makanan maupun tidak) terhadap jumlah penduduk.
Berdasarkan wilayah, pengeluaran penduduk untuk membeli minyak dan kelapa tertinggi adalah di Kabupaten Intan Jaya dan terendah di Kabupaten Muna. Sedangkan untuk Kota Subulussalam ini, nominal pengeluaran untuk membeli minyak dan kelapa berada di urutan 131. Sementara itu, rata-rata pengeluaran per kapita secara nasional untuk membeli minyak dan kelapa adalah Rp257,5 per kapita per minggu.