Kementerian Kesehatan melaporkan tren tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy rate/BOR) di rumah sakit Jakarta untuk penanganan Covid-19 semakin menurun dalam sepekan terakhir.
(Baca: Melonjak Lagi, Kematian Covid-19 Indonesia Tembus 107 Ribu)
Tercatat BOR isolasi Covid-19 pada 2 Agustus 2021 sebanyak 47%. Kemudian pada hari selanjutnya semakin menurun menjadi 46% pada 3 Agustus 2021, sebesar 44% pada 4 Agustus 2021, dan 42% pada 5 Agustus 2021.
Selanjutnya terdapat tren yang stagnan pada 6 dan 7 Agustus 2021, yaitu BOR sebesar 40%. Namun pada akhir pekan menurun menjadi 37%.
Sementara untuk BOR intensif Covid-19 awalnya mencatatkan hingga 75% pada 2 Agustus 2021. Kemudian pada hari selanjutnya menurun menjadi 72% pada 3 Agustus 2021 dan 71% pada 4 Agustus 2021.
BOR intensif Covid-19 Jakarta mengalami stagnansi pada 5 dan 6 Agustus 2021 yang sebesar 69%. Kemudian semakin menurun menjadi 66% pada 7 Agustus 2021 dan 63% pada 8 Agustus 2021.
Agar tidak semakin banyak pasien yang dirawat dan menurunkan keterpakaian tempat tidur, maka masyarakat diimbau untuk disiplin protokol kesehatan prokes). Prokes ini mencakup memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mencuci tangan, dan mengurangi mobilitas.