Menurut data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), jumlah rekening simpanan di bank umum secara nasional mencapai 535,11 juta rekening pada September 2023. Jumlah itu naik 8,2% dari periode yang sama tahun lalu (year-on-year/yoy).
Tercatat, total jumlah rekening simpanan dengan nominal di atas Rp5 miliar paling sedikit yaitu hanya 133,42 ribu rekening pada September 2023. Jumlah itu setara 0,02% dari total rekening simpanan di bank umum secara nasional.
Padahal, nominal simpanan nasabah tajir tersebut di bank umum mendominasi, yakni Rp4.331 triliun per September 2023 atau setara 52,8% dari total rekening simpanan bank umum pada bulan lalu yang sebesar Rp8.203 triliun.
(Baca: Simpanan Bank Umum Tembus Rp8.200 Triliun per September 2023, Nasabah Kaya Masih Dominan)
Sementara, jumlah rekening simpanan dengan nominal di bawah Rp100 juta merupakan yang terbanyak pada bulan lalu yaitu mencapai 528,48 juta rekening. Jumlah ini berkontribusi sebesar 98,76% terhadap total jumlah rekening simpanan di bank umum secara nasional.
Selanjutnya, jumlah rekening simpanan di bank umum dengan nominal Rp100 juta-Rp200 juta mencapai 2,99 juta rekening dengan proporsi 0,56% dari total rekening simpanan bank umum.
Kemudian, jumlah rekening simpanan di bank umum dengan nominal Rp200 juta-Rp500 juta sebanyak 2,14 juta rekening atau 0,4% terhadap total jumlah rekening simpanan bank umum di dalam negeri.
Berikutnya, jumlah jumlah rekening simpanan di bank umum dengan nominal Rp500 juta-Rp1 miliar sebanyak 796,22 ribu rekening (0,15%), diikuti simpanan Rp1 miliar-Rp2 miliar sebanyak 358,07 ribu rekening (0,07%), dan simpanan Rp2 miliar-Rp5 miliar sebanyak 212,47 ribu rekening (0,04%).
(Baca: Mayoritas Simpanan Nasabah Bank Umum Berupa Deposito pada Juni 2023)