Badan Pusat Statistik (BPS) merilis tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Bekasi mencapai 8,87% pada 2023. Angka ini berkurang 1,44% dibandingkan Desember 2022 yang tercatat 10,31%. Sementara, dibandingkan dengan Desember 2021, angkanya turun 1,22%.
Dalam lima tahun terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) menunjukkan tren penurunan kondisi yang sama terjadi empat tahun setelah pandemi Covid-19 yang berlangsung mulai Maret 2020 turut mendorong tingkat pengangguran terbuka (TPT) turun di Kabupaten Bekasi.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Bungo 186 Ribu dan Angka Pengangguran 5,23%)
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 15 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Bekasi mengalami trend kenaikan dalam 16 tahun terakhir. Sementara itu dalam empat tahun terakhir, jumlah angkatan kerja dalam tren turun. Tercatat pada tahun 2021 jumlah angkatan kerja sebanyak 1,95 juta pekerja dan di tahun 2023 turun menjadi 1,59 juta pekerja.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Kendal 5,76%)
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Bekasi dalam tiga tahun terakhir menurun. Secara historis, tahun 2021 tercatat 1,76 juta pekerja, pada 2022 kemudian meningkat menjadi 1,8 juta pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 1,45 juta pekerja.
Turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Bekasi tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga terus meningkat di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 5,32 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 5,3 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terbesar di provinsi Jawa Barat pada 2023 yakni :
- Kota Cimahi 10,52%
- Kabupaten Kuningan 9,49%
- Kota Bogor 9,39%
- Kabupaten Karawang 8,95%
- Kabupaten Bekasi 8,87%
- Kota Bandung 8,83%
- Kota Sukabumi 8,53%
- Kabupaten Bogor 8,47%
- Kabupaten Bandung Barat 8,11%
- Kota Bekasi 7,9%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terkecil pada 2023 yakni :
- Kabupaten Pangandaran 1,52%
- Kabupaten Ciamis 3,52%
- Kabupaten Tasikmalaya 3,89%
- Kabupaten Majalengka 4,12%
- Kota Banjar 5,43%
- Kabupaten Indramayu 6,46%
- Kabupaten Bandung 6,52%
- Kota Tasikmalaya 6,55%
- Kabupaten Sumedang 6,94%
- Kota Depok 6,97%