Badan Pusat Statistik (BPS) merilis tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Pidie Jaya mencapai 3,82% pada 2024. Angka ini berkurang 0,52% dibandingkan Desember 2023 yang tercatat 4,34%. Sementara, dibandingkan dengan Desember 2022, angkanya turun 0,58%.
Sejak Desember 2018, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Pidie Jaya menunjukkan tren pengurangan dari sisi jumlah. Demikian pula kondisi pasca pandemi Covid-19 yang berlangsung mulai Maret 2020 menyebabkan tingkat pengangguran terbuka (TPT) turun di Kabupaten Pidie Jaya.
(Baca: Jumlah Penduduk Menurut Umur di Kota Dumai | 2024)
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka di kabupaten/kota ini berada di urutan 259 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka pada Desember 2024 yakni 4,1%.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) ini, tercermin dari angka penduduk yang bekerja dan jumlah angkatan kerja yang dipublish BPS tahun ini. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Pidie Jaya mengalami trend kenaikan dalam 16 tahun terakhir. Kemudian usai pandemi covid berakhir, untuk lima tahun terakhir, jumlah angkatan kerja juga dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2022 jumlah angkatan kerja sebanyak 70.905 pekerja kemudian jumlahnya naik menjadi 74.392 pekerja pada tahun 2024.
(Baca: Jumlah Sekolah SMA di Aceh 2018 - 2024)
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Pidie Jaya dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2022 tercatat 67.784 pekerja, pada 2023 kemudian meningkat menjadi 70.066 pekerja dan untuk 2024 tercatat sebanyak 71.550 pekerja.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Pidie Jaya tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga terus meningkat di tahun 2024. Perekonomian di wilayah ini pada 2024 lalu tercatat 4,55 persen. Sebelumnya pada 2023 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 4,24 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terbesar di provinsi Aceh pada 2024 yakni :
- Kota Lhokseumawe 8,47%
- Kabupaten Aceh Besar 7,93%
- Kabupaten Aceh Timur 7,75%
- Kota Banda Aceh 7,55%
- Kota Langsa 7,34%
- Kabupaten Aceh Tamiang 6,95%
- Kabupaten Aceh Utara 6,88%
- Kabupaten Aceh Singkil 6,44%
- Kabupaten Pidie 5,74%
- Kabupaten Aceh Barat 5,58%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terkecil pada 2024 yakni :
- Kabupaten Bener Meriah 2,2%
- Kabupaten Gayo Lues 2,4%
- Kabupaten Aceh Jaya 2,75%
- Kota Sabang 2,95%
- Kabupaten Pidie Jaya 3,82%
- Kabupaten Aceh Barat Daya 3,83%
- Kabupaten Bireuen 3,93%
- Kabupaten Aceh Tengah 4,21%
- Kabupaten Aceh Selatan 4,56%
- Kabupaten Aceh Tenggara 4,79%