Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Minahasa Tenggara pada Desember 2024, berkurang 0,08% menjadi 2,76% dibandingkan dengan Desember 2023. Dalam tujuh semester terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) mengalami tren penurunan melanjutkan tren semester sebelumnya yang juga sedang dalam masa penurunan.
Tingkat pengangguran terbuka (TPT) bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS). Data diproduksi tahunan dengan satuan persen. Data ini tersedia untuk periode 2018-2024.
(Baca: PDRB ADHK Pengeluaran Konsumsi Pemerintah di Papua Selatan | 2024)
Penduduk usia kerja adalah penduduk berumur 15 tahun ke atas. Mereka yang disebut pengangguran yakni:
a. Penduduk yang tidak punya pekerjaan dan sedang mencari pekerjaan.
b. Tidak punya pekerjaan dan sedang mempersiapkan usaha baru.
c. Tidak punya pekerjaan dan tidak mencari pekerjaan, karena merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan.
d. Sudah punya pekerjaan/usaha, tetapi belum mulai bekerja/berusaha.
Definisi dari TPT adalah persentase jumlah pengangguran terhadap jumlah angkatan kerja.
(Baca: Harga Perak Turun Tiga Hari Berurutan)
Dalam lima semester terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) menunjukkan tren penurunan. Adapun setelah lima semester pandemi Covid-19 yang berlangsung mulai Maret 2020 juga diikuti dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) turun di Kabupaten Minahasa Tenggara.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka di kabupaten/kota ini berada di urutan 371 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka pada Desember 2024 yakni 4,1%.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) ini, tercermin dari angka penduduk yang bekerja dan jumlah angkatan kerja yang dipublish BPS tahun ini. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Minahasa Tenggara mengalami trend kenaikan dalam 16 tahun terakhir. Tercatat pada tahun 2022 jumlah angkatan kerja sebanyak 54.242 pekerja, kemudian jumlahnya naik dari tahun sebelumnya sebanyak 5.422 pekerja menjadi 66.705 pekerja pada tahun 2024.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Minahasa Tenggara dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2022 tercatat 52.384 pekerja, pada 2023 kemudian meningkat menjadi 59.542 pekerja dan untuk 2024 tercatat sebanyak 64.862 pekerja.
Turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Minahasa Tenggara berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi yang anjlok di tahun 2024. Perekonomian di wilayah ini pada 2024 lalu tercatat 5,37 persen. Sebelumnya pada 2023 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 5,38 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terbesar di provinsi Sulawesi Utara pada 2024 yakni :
- Kota Manado 8,73%
- Kota Tomohon 7,79%
- Kota Bitung 7,51%
- Kabupaten Minahasa 7,22%
- Kabupaten Minahasa Utara 6,73%
- Kota Kotamobagu 5,72%
- Kabupaten Bolaang Mongondow Timur 5,35%
- Kabupaten Minahasa Selatan 4,79%
- Kabupaten Boloang Mongondow 4,48%
- Kabupaten Bolaang Mongondow Utara 4,1%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terkecil pada 2024 yakni :
- Kabupaten Kep. Siau Tagulandang Biaro 1,94%
- Kabupaten Kepulauan Sangihe 2,5%
- Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan 2,51%
- Kabupaten Minahasa Tenggara 2,76%
- Kabupaten Kepulauan Talaud 3,06%
- Kabupaten Bolaang Mongondow Utara 4,1%
- Kabupaten Boloang Mongondow 4,48%
- Kabupaten Minahasa Selatan 4,79%
- Kabupaten Bolaang Mongondow Timur 5,35%
- Kota Kotamobagu 5,72%