Jumlah pekerja di Kota Batu mengalami trend kenaikan dalam 14 tahun terakhir sedangkan dalam empat tahun terakhir, jumlah pekerja dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah pekerja sebanyak 115,23 ribu pekerja kemudian jumlahnya naik menjadi 130,08 ribu pekerja pada tahun 2023.
Data penduduk yang bekerja ini dihasilkan dari survei sakernas tahunan yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Definisi penduduk yang bekerja dalam metode survei sakernas di definisikan seperti berikut. Penduduk adalah mereka yang telah berusia 15 tahun ke atas.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Mempawah Mencapai 7,33%)
Arti penduduk yang bekerja yakni mereka yang melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam dalam seminggu terakhir. Bekerja selama satu jam tersebut harus dilakukan berturut-turut dan tidak terputus.
Sementara itu, Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Batu pada Desember 2023, berkurang 3,91% menjadi 4,52% dibandingkan dengan Desember 2022. Sementara dibanding Desember 2021, tingkat pengangguran terbuka (TPT) juga tercatat turun dari sebelumnya yang mencapai 6,57%.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) ini, tercermin dari angka penduduk yang bekerja dan jumlah angkatan kerja yang dipublish BPS tahun ini. Jumlah angkatan kerja di Kota Batu dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2021 tercatat 123,33 ribu pekerja, pada 2022 kemudian mengalami penurunan menjadi 120,77 ribu pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 136,23 ribu pekerja.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 216 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Batu tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga terus meningkat di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 6,19 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 6,18 persen.
Data Kependudukan di Kota Batu:
Jumlah penduduk di Kota Batu tercatat 223,6 ribu jiwa data per 2024. Angka ini dalam 19 tahun terakhir terus mengalami kenaikan. Selama lima tahun terakhir, rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) jumlah penduduk di wilayah ini sebesar 1,51%. Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan lima tahun sebelumnya yang tercatat 0,71%.
Dibandingkan dengan kabupaten/kota lain di provinsi Jawa Timur, jumlah penduduk Kota Batu berada di urutan 34, sementara menurut pulau, kabupaten/kota ini berada di urutan 111.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Kubu Raya Mencapai 6,76%)
Pada 2024, mayoritas penduduk Kota Batu di dominasi oleh usia produktif (umur pada rentang 15-59 tahun) jumlahnya mencapai 147,84 ribu atau 66,12% dari total populasi. Sedangkan usia anak-anak (umur 0-14 tahun) serta usia lanjut yang berumur lebih dari 60 tahun masing-masing sebesar 20,5% dan 13,39%.
Berikut ini jumlah penduduk menurut umur di Kota Batu pada Juni 2024 bersumber dari publikasi BPS :
- Umur 0-4 tahun 11,77 ribu jiwa (5,26%)
- Umur 5-9 tahun 16,62 ribu jiwa (7,44%)
- Umur 10-14 tahun 17,43 ribu jiwa (7,8%)
- Umur 15-19 tahun 16,79 ribu jiwa (7,51%)
- Umur 20-24 tahun 17,61 ribu jiwa (7,88%)
- Umur 25-29 tahun 17,08 ribu jiwa (7,64%)
- Umur 30-34 tahun 16,54 ribu jiwa (7,4%)
- Umur 35-39 tahun 16,24 ribu jiwa (7,26%)
- Umur 40-44 tahun 18,24 ribu jiwa (8,16%)
- Umur 45-49 tahun 15,91 ribu jiwa (7,11%)
- Umur 50-54 tahun 15,23 ribu jiwa (6,81%)
- Umur 55-59 tahun 14,21 ribu jiwa (6,36%)
- Umur 60-64 tahun 11,11 ribu jiwa (4,97%)
- Umur 65-69 tahun 8,31 ribu jiwa (3,72%)
- Umur 70-74 tahun 5,11 ribu jiwa (2,28%)
- Umur lebih dari 75 tahun 5,41 ribu jiwa (2,42%)