DI Yogyakarta Raih Indeks Literasi Digital Tertinggi Nasional pada 2022

Kemampuan masyarakat DI Yogyakarta dalam menggunakan teknologi informasi dan komunikasi digital paling unggul di antara provinsi lainnya di Indonesia.

Hal ini tercatat dalam laporan survei hasil kolaborasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama Katadata Insight Center (KIC) yang bertajuk Status Literasi Digital di Indonesia 2022.

Menurut laporan tersebut, indeks literasi digital DI Yogyakarta pada 2022 mencapai skor 3,64 poin dari skala 1-5.

“Nilai (skor indeks) ini serupa dengan tahun sebelumnya, yakni menduduki peringkat pertama,” kata tim Kementerian Kominfo dalam laporannya.

Meski demikian, skor indeks literasi digital DI Yogyakarta menurun 0,07 poin dibanding 2021 yang skor indeksnya mencapai 3,71 poin.

Selain itu, beberapa provinsi masih bertahan dalam 10 besar provinsi dengan indeks terbesar pada 2021-2022, seperti Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, dan Papua Barat.

Di sisi lain, terjadi pergeseran peringkat provinsi-provinsi di Pulau Jawa, seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur pada 2022.

"Empat wilayah di Pulau Jawa menunjukkan perubahan signifikan pada tahun ini dengan berada pada posisi 10 besar provinsi yang memiliki nilai indeks terbesar di Tanah Air,” ujar tim Kementerian Kominfo.

Adapun selama 2021 dan 2022, terdapat kenaikan peringkat di semua provinsi di Pulau Jawa, kecuali DI Yogyakarta. Begitu pula dengan semua provinsi di Indonesia Timur yang mengalami kenaikan peringkat.

Kementerian Kominfo dan KIC membuat indeks ini berdasarkan hasil survei terhadap 10.000 pengguna internet berusia 13-70 tahun yang tersebar di 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota Indonesia.

Survei dilaksanakan selama periode Agustus-September 2022 melalui wawancara tatap muka. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling, dengan toleransi kesalahan sekitar 0,98% dan interval kepercayaan 95%.

Responden memiliki beragam latar belakang dari ibu rumah tangga, wiraswasta, pekerja, pelajar, petani, dan lain-lainnya. Laporan lengkap mengenai survei ini dapat diakses dan diunduh melalui tautan https://survei.literasidigital.id/.

(Baca: Kebanyakan Orang Indonesia Tak Pernah Cek Latar Belakang Media Online)