Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatat, angka konsumsi ikan nasional mencapai 55,37 kg/kapita pada 2021. Angka itu tumbuh 1,48% dibanding tahun sebelumnya yang sebesar 54,56 kg/kapita.
Berdasarkan wilayahnya, angka konsumsi ikan tertinggi berada di Maluku sepanjang tahun lalu sebanyak 77,49 kg/kapita. Maluku Utara berada di urutan kedua dengan angka konsumsi ikan sebesar 75,75 kg/kapita.
Sementara itu, angka konsumsi ikan terendah di DI Yogyakarta sebesar 34,82 kg/kapita. Di atasnya ada Lampung dengan angka konsumsi ikan sebesar 36,66 kg/kapita.
Secara tren, angka konsumsi ikan nasional cenderung meningkat dalam satu dekade terakhir. Pada 2011, angka konsumsi ikan nasional hanya sebesar 32,25 kg/kapita. Ini artinya, angka konsumsi ikan nasional 2021 naik sekitar 69,17% dibandingkan pada 10 tahun lalu.
Angka konsumsi ikan di Indonesia tercatat mengalami kenaikan tertinggi sebesar 8,32% menjadi 38,14 kg/kapita pada 2014. Sementara itu, kenaikan angka konsumsi ikan terendah terjadi pada 2020 yang hanya sebesar 0,11% menjadi 54,56 kg/kapita.
Pemerintah terus mendorong masyarakat agar dapat meningkatkan konsumsi ikan di Tanah Air. Pada tahun ini, pemerintah menargetkan angka konsumsi nasional dapat mencapai 59,33 kg/kapita.
(Baca: Konsumsi Ikan di Dunia Capai 180,07 Juta Metrik Ton pada 2021)