Sepekan setelah pemerintah melarang ekspor minyak goreng beserta bahan bakunya, rata-rata harga minyak goreng di DKI Jakarta belum menunjukkan tren penurunan.
Menurut data Kementerian Perdagangan (Kemendag), rata-rata harga minyak goreng curah di Jakarta sebesar Rp18.550 per liter pada Jumat (6/5/2022).
Harga tersebut justru naik 1% dibanding harga pada Kamis pekan sebelumnya (28/4/2022), saat larangan ekspor minyak goreng pertama kali diberlakukan.
Harga itu juga masih lebih mahal 32,5% dari harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng curah yang ditetapkan pemerintah, yakni Rp14.000 per liter.
Hal serupa juga terjadi pada minyak goreng kemasan sederhana, yang rata-rata harganya di Jakarta masih sebesar Rp22.000 per liter dan kemasan premium Rp24.000 per liter pada Jumat (6/5/2022). Harga keduanya tidak berubah sejak hari pertama pemberlakuan larangan ekspor.