Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,86% ke level 7.195,72 pada penutupan perdagangan Selasa (19/11/2024), setelah melemah 4 hari beruntun sejak Rabu (13/11/2024).
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, 10 dari 11 sektor saham menguat hari ini. Sektor teknologi memimpin dengan kenaikan 5,24%, diikuti sektor infrastruktur dan sektor barang konsumen non-primer yang masing-masing naik 2,56% dan 2,18%.
Sementara hanya ada satu sektor yang melemah, yaitu sektor kesehatan yang turun 0,24%.
Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham dalam negeri hari ini mencapai 1,23 juta kali transaksi.
Total saham berpindah tangan mencapai 23,69 miliar lembar dengan nilai total transaksi Rp10,92 triliun.
Sebanyak 382 saham ditutup menguat hari ini, lalu 212 saham melemah, dan 197 saham stagnan.
Emiten top gainers hari ini adalah BDKR yang terbang 34,91%, diikuti INPC dan DOSS yang masing-masing naik 34,43% dan 25,42%.
Di sisi lain, emiten berkode BAJA menjadi top loser setelah ambles 9,57%, disusul SCNP dan JAWA yang masing-masing terkoreksi 8,72% dan 8,53%.
Sejalan dengan IHSG, seluruh bursa saham Asia sore ini kompak menghijau. Indeks Nikkei naik 0,51% ke 38.414,4; indeks Hang Seng naik 0,44% ke 19.663,67; indeks Shanghai naik 0,67% ke 3.346,01; dan indeks Straits Times naik 0,68% 3.757,97.
(Baca: Investor Menanti Kebijakan Moneter BI, IHSG Ditutup Melemah 0,39% (Senin, 18 November 2024))