International Diabetes Federation (IDF) memperkirakan 44% orang dewasa (240 juta orang) yang hidup dengan diabetes tidak terdiagnosis. Hampir 90% dari jumlah tersebut tinggal di negara berpendapatan rendah dan menengah. Indonesia termasuk negara dengan proporsi diabetes tidak terdiagnosisi terbanyak ketiga di dunia.
Mozambik menjadi negara dengan proporsi diabetes tidak terdiagnosis terbesar. Sebanyak 86,7% penderita diabetes tidak mengetahui mereka mengidap penyakit gula di negara tersebut.
Uzbekistan berada di peringkat kedua dalam daftar ini. Ada 74% penderita diabetes tidak terdiagnosis di negara yang pernah jadi bagian dari Uni Soviet tersebut.
Indonesia menyusul di peringkat ketiga dengan proporsi sebesar 73,7%. Indonesia juga menjadi negara dengan jumlah pengidap diabetes terbesar dalam daftar 10 besar ini, yaitu 19,47 juta orang.
Mengutip Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat, diabetes yang belum didiagnosis berarti orang-orang yang telah memenuhi kriteria laboratorium untuk digolongkan sebagai penderita diabetes tetapi tidak menyebut menderita diabetes.
(Baca: Jumlah Penderita Diabetes di Indonesia Diproyeksikan Capai 28,57 Juta pada 2045)