Menurut laporan Islamic Finance Development Indicator (IFDI), nilai aset perbankan syariah di Indonesia mencapai US$53 miliar pada 2023.
Angka tersebut setara 1,5% dari total nilai aset perbankan syariah global, serta terbesar ke-9 di dunia.
(Baca: Sukuk, Sumber Utama Aset Keuangan Syariah Indonesia 2023)
Negara-negara yang masuk top 5 dalam daftar ini adalah Iran, Arab Saudi, Malaysia, Uni Emirat Arab, dan Kuwait, dengan nilai aset seperti terlihat pada grafik.
Jika digabung, 5 negara tersebut memiliki 84% dari total aset perbankan syariah global pada 2023.
Secara keseluruhan, nilai aset perbankan syariah global pada 2023 mencapai US$3,57 triliun, tumbuh 12% dibanding 2022.
Menurut IFDI, peningkatan aset ini salah satunya dipicu oleh makin banyaknya negara yang memiliki bank syariah.
"Dunia perbankan Islam meluas dengan masuknya negara-negara baru. Beberapa yurisdiksi memiliki bank syariah pertama mereka, yang menambah jumlah negara dengan bank Islam menjadi 75 negara," demikian dikutip dari laporan IFDI.
(Baca: Pertumbuhan Aset Perbankan Syariah Global sampai 2023)