Subsidi Energi Dipatok Naik Menjadi Rp186,9 Triliun pada 2024

Energi

Lite

Erlina F. Santika 18/01/2024 15:07 WIB

URL telah disalin

Komponen dan Total Subsidi Energi (2015-2024)*

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Subsidi Energi Dipatok Naik Menjadi Rp186,9 Triliun pada 2024

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Corporate

~~Rp100.000~~

Rp3.000.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Komponen dan Total Subsidi Energi (2015-2024)*

Nama Data	bbm & lpg	listrik	total
2015	63,8	56,6	120,4
2016	43,7	58	101,7
2017	47	45,7	92,7
2018	97	48,1	145,1
2019	84,2	51,7	135,9
2020	47,7	48	95,7
2021	83,8	49,8	133,6
2022	115,6	58,8	174,4
2023 T	74,8	70,5	145,3
2023 R**	95,6	64	159,6
2024 T	113,3	73,6	186,9

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mematok target subsidi sektor energi sebesar Rp186,9 triliun pada 2024.

Rinciannya, sebanyak Rp113,3 triliun untuk subsidi BBM dan LPG, serta Rp73,6 triliun untuk subsidi energi.

Angka target itu naik 17,10% dari realisasi belum teraudit 2023 yang sebesar Rp159,6 triliun. Rincian realisasi 2023 di antaranya subsidi BBM dan LPG sebesar Rp95,6 triliun dan listrik sebesar Rp64 triliun.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Bambang Suswantono mengatakan, target subsidi pada 2024 dinaikkan sebagai langkah antisipasi dari pelonjakan harga bahan bakunya, yakni minyak mentah.

"Kita berharap ada perubahan global yang bisa memberikan dampak positif untuk penghematan subsidi kita di dalam negeri," kata Bambang di Jakarta, Selasa (16/1/2024).

Dilihat dari laporan Capaian Kinerja Tahun 2023 dan Program Kerja Tahun 2024 Sub-sektor Mineral dan Batu Bara, capaian 2023 pun lebih tinggi dari target yang ditetapkan.

Target subsidi 2023 sebesar Rp145,3 triliun. Komponennya terdiri dari subsidi BBM dan LPG sebesar Rp74,8 triliun dan listrik Rp70,5 triliun.

Secara tren, realisasi subsidi selama hampir sedekade memang berfluktuasi. Tertinggi pada 2022 yang sebesar Rp174,4 triliun. Adapun rinciannya, subsidi BBM dan LPG sebesar 115,6 triliun dan subsidi listrik sebesar Rp58,5 triliun.

Sementara realisasi subsidi terendah terjadi pada 2017 sebesar Rp92,7 triliun. Rinciannya, subsidi BBM dan LPG sebesar Rp47 triliun dan listrik sebesar Rp45,7 triliun.

Editor : Erlina F. Santika

Data Terkait

Provinsi Bali Ekspor US$369,4 Ribu Mesin Listrik Aparat dan Alat Alatnya

Lonjakan Produksi Batu Bara Indonesia 1996-2023

Impor Persiapan Kakao Indonesia dari Haiti Naik Menjadi US$ 1,38 Juta

Inilah Produk yang Banyak Diimpor Indonesia dari Luksemburg pada 2023

Indonesia Paling Banyak Ekspor Besi atau Baja ke Lithuania pada 2023

Produksi Tenaga Listrik Provinsi RI 2023, Jawa Tengah Teratas

Data Stories Terkini

Nilai Investasi PMA Sektor Pertambangan Periode 2013-2023 Teknologi & Telekomunikasi 23/03/2025, 19:39 WIB

17,1 Ribu Penduduk Aceh Timur Berpendidikan Tinggi pada Akhir 2024 Demografi 23/03/2025, 19:30 WIB

Waspada! Malam Ini Gunung Semeru Kembali Erupsi (Minggu, 23 Maret 2025) Demografi 23/03/2025, 19:22 WIB

Nilai Ekspor Bahan Kimia Lainnya Provinsi Jawa Tengah Desember 2024 Perdagangan 23/03/2025, 19:09 WIB

Prakiraan Cuaca di Sukoharjo 20-30 Mar/25 Demografi 23/03/2025, 18:28 WIB

Persentase Penduduk Miskin Periode 2013-2024 Demografi 23/03/2025, 18:23 WIB

Data Populer

Lihat Semua

Subsidi Energi Dipatok Naik Menjadi Rp186,9 Triliun pada 2024

Subsidi Energi Dipatok Naik Menjadi Rp186,9 Triliun pada 2024

Tags

Data Terkait

Provinsi Bali Ekspor US$369,4 Ribu Mesin Listrik Aparat dan Alat Alatnya

Lonjakan Produksi Batu Bara Indonesia 1996-2023

Impor Persiapan Kakao Indonesia dari Haiti Naik Menjadi US$ 1,38 Juta

Inilah Produk yang Banyak Diimpor Indonesia dari Luksemburg pada 2023

Indonesia Paling Banyak Ekspor Besi atau Baja ke Lithuania pada 2023

Produksi Tenaga Listrik Provinsi RI 2023, Jawa Tengah Teratas

Data Stories Terkini

Data Populer

Harga Gas Alam Dunia Turun Menuju Level US$3,96 /Mmbtu (Jumat, 21 Maret 2025)

Harga Gula Pasir Lokal Harian di Pasar Tradisional Periode Maret 2024-2025

Harga Daging Sapi Harian di Pasar Modern Periode Maret 2024-2025

Prakiraan Cuaca di Kota Padang Sidempuan 19-30 Mar/25

Gunung Semeru Kembali Erupsi Malam Ini (Sabtu, 22 Maret 2025)

Subsidi Energi Dipatok Naik Menjadi Rp186,9 Triliun pada 2024

Subsidi Energi Dipatok Naik Menjadi Rp186,9 Triliun pada 2024

Tags

Data Terkait

Provinsi Bali Ekspor US$369,4 Ribu Mesin Listrik Aparat dan Alat Alatnya

Lonjakan Produksi Batu Bara Indonesia 1996-2023

Impor Persiapan Kakao Indonesia dari Haiti Naik Menjadi US$ 1,38 Juta

Inilah Produk yang Banyak Diimpor Indonesia dari Luksemburg pada 2023

Indonesia Paling Banyak Ekspor Besi atau Baja ke Lithuania pada 2023

Produksi Tenaga Listrik Provinsi RI 2023, Jawa Tengah Teratas

Data Stories Terkini

Topik Trending

Data Populer