Harga Makanan, Minuman dan Tembakau di Kabupaten Tulungagung Bulan Desember Naik 0,47%
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Harga-harga komponen penyumbang inflasi rokok dan tembakau di Kabupaten Tulungagung pada Desember lalu berada di angka 0,47%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat 0,25%. Di antara tujuh kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok makanan, minuman dan tembakau menyumbang 1,09% inflasi daerah ini.
(Baca: Harga Makanan, Minuman dan Tembakau di Kabupaten Mamuju Bulan Desember Naik 2,11%)
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) makanan, minuman dan tembakau di Kabupaten Tulungagung berada di level 116,31 pada Desember 2024, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 115,77.
Kabupaten kota ini merupakan wilayah baru yang menjadi basis perhitungan IHK 2024. Sebelumnya, mengacu pada IHK 2018, BPS hanya menghitung 90 kabupaten kota. Sedangkan, mulai 2024 dengan mengacu pada penggunaan tahun dasar 2022, IHK dihitung berdasarkan pola konsumsi hasil survei biaya hidup (SBH) di 150 Kabupaten/Kota tahun 2022 (2022=100).
Secara historis data inflasi wilayah ini baru tersaji mulai awal tahun 2024. Dibandingkan dengan posisi awal tahun, harga-harga komponen penyumbang inflasi di Kabupaten Tulungagung telah mengalami pertumbuhan 4,44% (year to date/ytd).
(Baca: Harga Penyediaan Makanan dan Minuman / Restoran di Kota Sibolga Bulan Desember Naik 1,9%)
Inflasi makanan, minuman dan tembakau ini merupakan yang tertinggi dibanding sub kelompok lainnya (data per Desember 2024).
Berikut ini inflasi subkelompok makanan, minuman dan tembakau yang di ukur BPS per Desember di Kabupaten Tulungagung :
- Kelompok makanan, minuman dan tembakau 1,09%
- Kelompok makanan 1,21%
- Kelompok rokok dan tembakau 0,47%
- Kelompok minuman yang tidak beralkohol 0,54%
Dibandingkan dengan 94 kabupaten/kota lain, inflasi makanan, minuman dan tembakau tertinggi terjadi di Indonesia sebesar 0,24% dengan IHK sebesar 118.11 dan terendah terjadi di Kabupaten Timor Tengah Selatan sebesar 1% dengan IHK sebesar 123,8. Sementara untuk Kabupaten Tulungagung ini menempati urutan 26.
Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok makanan, minuman dan tembakau tertinggi pada Desember 2024:
- Kabupaten Jayawijaya 7,14%
- Kota Kupang 3,5%
- Timika 3,15%
- Tanjung Selor 2,73%
- Kota Bukit Tinggi 1,74%
- Kota Yogyakarta 1,34%
- Kota Sukabumi 1,29%
- Meulaboh 1,22%
- Kota Balikpapan 1,21%
- Kota Banjarmasin 1,17%
Data Terkait
Data Stories Terkini
