Berdasarkan data Direktorat Jenderal Bea Cukai yang diolah Badan Pusat Statistik (BPS), sepanjang 2023 Indonesia mengimpor kedelai 2,27 juta ton dengan nilai US$1,47 miliar.
Pada 2023 Amerika Serikat menjadi pemasok kedelai terbesar dengan berat 1,94 juta ton atau 85,47% dari total volume impor nasional. Nilai impornya mencapai US$1,26 miliar.
Negara pemasok kedelai terbesar berikutnya adalah Kanada dengan volume 271,28 ribu ton (US$179,07 juta), dan Brasil 24,22 ribu ton (US$14,15 juta).
Indonesia turut mengimpor kedelai dari Argentina dengan volume 23,17 ribu ton (US$15,96 juta) dan Malaysia 6,33 ribu ton (US$3,81 juta).
Selanjutnya ada impor kedelai dari Prancis 40 ribu ton (US$38 ribu) dan India 5,5 ton (US$9 ribu).
Selain yang sudah disebut di atas, Indonesia juga mengimpor kedelai dari negara-negara lainnya dengan volume gabungan 58,2 ton dan nilai US$45 ribu.
(Baca: Nilai Impor Kedelai Indonesia Naik Meski Volumenya Turun pada 2022)