PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) masih mencatatkan kinerja yang positif pada kuartal III 2022. PGN membukukan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih hingga September 2022.
Perusahaan berkode saham PGAS ini berhasil meraih laba bersih US$310,52 juta atau setara Rp4,86 triliun (asumsi kurs Rp 15.863/US$) pada sembilan bulan pertama 2022. Laba itu naik 8,49% dari raihan periode yang sama tahun sebelumnya, US$286,21 juta atau setara Rp4,48 triliun.
Kenaikan laba bersih didorong oleh pendapatan PGAS yang juga naik 17,18% menjadi US$2,64 miliar atau setara Rp41,42 triliun dari total pendapatan sebelumnya US$2,25 miliar, setara Rp35,35 triliun.
Melesatnya raihan pendapatan dikontribusi dari niaga gas bumi US$625,98 juta dari raihan sebelumnya US$511,72 juta. Selain itu, pendapatan perseroan juga dikontribusi dari penjualan minyak dan gas bumi US$181,97 juta dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya US$19,03 juta.
Raihan pendapatan juga berasal dari transmisi gas US$116,92 juta pada kuartal III tahun ini. Kemudian pendapatan pemrosesan gas bumi US$90,11 juta dan trasnportasi minyak sebesar US$13,43 juta.
Seiring peningkatan pendapatan, beban pokok pendapatan turut melonjak 12,15% menjadi US$ 2,03 miliar pada kuartal III 2022, dari beban pokok pendapatan sebesar US$ 1,81 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
(baca: Laba PGN Tumbuh 21,4% di Semester I-2022)