World Nuclear Association (WNA) melaporkan, ada 439 reaktor nuklir yang dioperasikan di dunia hingga 2024. Volumenya mencapai 395.388 megawatt listrik/electrical (MWe).
Berdasarkan negaranya, Amerika Serikat (AS) memiliki reaktor nuklir yang dapat dioperasikan dengan jumlah dan volume kapasitas tertinggi. Jumlahnya mencapai 94 reaktor dengan kapasitas 96.952 MWe.
"Pada Maret 2024, Kantor Program Pinjaman DOE AS berkomitmen hingga US$1,52 miliar untuk jaminan pinjaman guna mendukung proyek tersebut," tulis WNA dalam laporannya yang dikutip pada Kamis (3/10/2024).
Kedua adalah Prancis dengan 56 reaktor dengan volume 61.370 MWe. Ketiga, China, dengan jumlah reaktor 56 unit dan volume 54.362 MWe.
Jepang menyusul di posisi keempat dengan jumlah 33 reaktor dengan volume 31.679 MWe. Kelima, Rusia, dengan total 36 reaktor yang berkapasitas 26.802 MWe.
Sisanya ada Korea Selatan, Kanada, Ukraina, India, hingga Spanyol.
Berikut 10 negara dengan volume kapasitas bersih reaktor nuklir yang dapat dioperasikan per 2024:
- Amerika Serikat (94 reaktor): 96.952 MWe
- Prancis (56): 61.370 MWe
- China (56): 54.362 MWe
- Jepang (33): 31.679 MWe
- Rusia (36): 26.802 MWe
- Korea Selatan (26): 25.825 MWe
- Kanada (19): 13.699 MWe
- Ukraina (15): 13.107 MWe
- India (23): 7.425 MWe
- Spanyol (7): 7.123 MWe.
(Baca juga: Amerika Serikat, Negara dengan Energi Nuklir Terbesar)