Data Asosiasi Produsen Biofuel Indonesia (Aprobi) menunjukkan produksi biodiesel sudah mencapai 3,68 juta kiloliter pada April 2022.
Pemerintah menargetkan produksi biodiesel mencapai 10,15 juta kl pada 2022. Artinya, produksi sudah mencapai 36,3% dari target.
Produksi mencapai 908 ribu kl pada Januari 2022 lalu, turun menjadi 862 ribu kl pada Februari 2022. Produksi lalu naik lagi menjadi 973,5 ribu kl pada Maret 2022 dan kembali menurun 941 ribu kl pada April 2022.
Sementara, distribusi biodiesel sudah mencapai 3,3 juta kl pada periode yang sama. Distribusi biodiesel tercatat sebesar 867,8 ribu kl pada April 2022 saja.
Pada Juni 2022, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menetapkan harga indeks pasar (HIP) biodiesel sebesar Rp13.033 per liter. Harga ini turun 14,3% dari Mei 2022.
(Baca: Kontribusi Biodiesel dalam Bauran Energi Terbarukan)