Harga Makanan, Minuman dan Tembakau di Meulaboh Bulan Juni Naik 0,89%

Harga-harga komponen penyumbang inflasi makanan di Meulaboh pada Juni berada di angka 0,89%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat -0,91%. Di antara sembilan kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok makanan, minuman dan tembakau menyumbang 0,7% inflasi daerah.

(Baca: Seminggu ke Depan Kota Denpasar Berpotensi Berawan (Jumat, 26 Juli 2024 hingga Sabtu, 27 Juli 2024))

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) makanan, minuman dan tembakau di Meulaboh berada di level 109,9 pada Juni 2024, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 108,93.

Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi makanan, minuman dan tembakau telah turun 15,6% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, harga-harga komponen penyumbang inflasi di Meulaboh telah mengalami pertumbuhan 1,41% (year to date/ytd).

Subkelompok inflasi ini mengalami peningkatan tertinggi di urutan kedua dibanding sub kelompok penyumbang inflasi lainnya.

(Baca: Pengeluaran Rekreasi, Olahraga dan Budaya di Jakarta Turun 0,04%)

Berikut ini inflasi subkelompok makanan, minuman dan tembakau yang di ukur BPS per Juni di Meulaboh :

• Kelompok minuman yang tidak beralkohol 0,01%
• Kelompok makanan 0,89%
• Kelompok makanan, minuman dan tembakau 0,7%

Dibandingkan dengan 150 kabupaten/kota lain, inflasi makanan, minuman dan tembakau tertinggi terjadi di Kota Denpasar turun 1,67% dengan IHK sebesar 110.32 dan terendah terjadi di Kota Bandar Lampung turun 0,59% dengan IHK sebesar 108.55. Sementara untuk Meulaboh ini menempati urutan 12.

Bulan Juni 2024, BPS mencatat inflasi nasional mencapai 0,12% secara bulanan dan -23,07% secara tahunan. Meski tercatat lebih rendah dibandingkan dengan inflasi bulanan sebelumnya, tingkat inflasi bulanan ini tidak setinggi periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar 3,28%.