Harga Makanan, Minuman dan Tembakau di Kota Serang Bulan April Turun 0,09%

Harga-harga komponen penyumbang inflasi minuman yang tidak beralkohol di kota Serang pada April lalu berada di angka -0,09%. Angka ini lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat 0,11%. Di antara sembilan kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok makanan, minuman dan tembakau menyumbang 0,41% inflasi di kota Serang.

(Baca: Harga Makanan, Minuman dan Tembakau di Kota Batam Bulan April Turun 1,07%)

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) makanan, minuman dan tembakau di kota Serang berada di level 104,28 pada April 2024, lebih rendah dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 104,37.

Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi makanan, minuman dan tembakau telah turun 10.63% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, harga-harga komponen penyumbang inflasi di kota Serang telah mengalami pertumbuhan 0,71% (year to date/ytd).

Dibandingkan dengan 11 kelompok lainnya, inflasi kelompok ini berada di urutan ketiga.

(Baca: Rata-Rata Anggaran Penduduk Kab. Pasaman Barat untuk Membeli Krupuk/Kripik Rp3.755,76 per Kapita per Minggu)

Berikut ini inflasi subkelompok makanan, minuman dan tembakau yang di ukur BPS per April di kota Serang :

• Kelompok makanan, minuman dan tembakau 0,41%
• Kelompok minuman yang tidak beralkohol -0,09%
• Kelompok rokok dan tembakau 0,53%
• Kelompok makanan 0,44%

Dibandingkan dengan 110 kabupaten/kota lain, inflasi makanan, minuman dan tembakau tertinggi terjadi di Singaraja sebesar 0,33% dengan IHK sebesar 104.13 dan terendah terjadi di kabupaten Merauke turun 0,03% dengan IHK sebesar 99,48. Sementara untuk kota Serang ini menempati urutan 90.

Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok makanan, minuman dan tembakau tertinggi pada April 2024:

• Kabupaten Pandeglang 3,06%
• Waingapu 2,77%
• Kabupaten Deli Serdang 2,54%
• Kabupaten Muara Enim 1,93%
• Kabupaten Gorontalo 1,93%
• Kota Sorong 1,73%
• Kota Samarinda 1,39%
• Kabupaten Lampung Timur 1,23%
• Kota Palu 1,21%
• Kota Pangkal Pinang 1,15%