Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Ketapang, pada 2024 tercatat Rp39,12 juta. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 4,89% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp35,25 juta .
Meskipun demikian menurut data historisnya, dibandingkan dengan masa setelah pandemi covid, pertumbuhan di wilayah ini terlihat tidak lebih baik karena mencatatkan pertumbuhan yang lebih rendah.
(Baca: Data Historis Rata - Rata Upah di Maluku Utara Periode 2018-2023)
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 581,86 ribu jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp65.207 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 169.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan di Kabupaten Ketapang merupakan sektor andalan dan menyumbang kontribusi terbesar PDRB pada 2024 lalu dengan nilai mencapai Rp10,21 jutajuta. Nominal ini tumbuh 4,84% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat Rp8,62 jutajuta.
Di urutan kedua adalah sektor pertambangan dan penggalian pertumbuhan negatif -3,3% menjadi Rp6,66 jutajuta, sektor industri pengolahan diurutan ketiga dengan PDRB Rp6,07 jutajuta (7,41%).
(Baca: Data Historis Rata - Rata Upah di Aceh Periode 2018-2023)
Selain itu, sektor lainnya yang memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah konstruksi dengan PDRB Rp3,82 jutajuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Ketapang pada 2024
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Ketapang ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 27,73%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor industri pengolahan, sektor pertambangan dan penggalian, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, dan sektor konstruksi.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,Sektor Jasa Lainnya,Sektor Jasa Perusahaan,Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang dan Sektor Pengadaan Listrik dan Gas.