Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Buleleng, pada 2024 tercatat Rp41,39 juta. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 5,04% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp38,35 juta .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2021 pasca covid tercatat turun 1,27%.
(Baca: PDRB ADHB di Kota Salatiga Menurut Sektor pada 2024)
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 826,19 ribu jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp50.796 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 254.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan di Kabupaten Buleleng pada 2024 mencatatkan nilai sebesar Rp8,45 jutajuta. PDRB ini berada di urutan pertama dibandingkan 17 sektor lain. Sektor ini tumbuh 1,58% dibandingkan dengan angka tahun sebelumnya yang tercatat Rp8 jutajuta.
Di urutan kedua adalah sektor penyediaan akomodasi dan makan minum tumbuh 9,64% menjadi Rp7,07 jutajuta, PDRB sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor yang kali ini tumbuh 4,61% menjadi Rp5,02 jutajuta.
(Baca: PDRB ADHB di Kota Palu Menurut Sektor pada 2024)
Selain itu, sektor lainnya yang memberikan kontribusi di urutan lima besar adalah jasa pendidikan dengan PDRB Rp2,85 jutajuta.
Distribusi PDRB di Kabupaten Buleleng pada 2024
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Buleleng ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 18,6%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor penyediaan akomodasi dan makan minum, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, sektor konstruksi, dan sektor informasi dan komunikasi.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Transportasi dan Pergudangan,Sektor Pertambangan dan Penggalian,Sektor Jasa Perusahaan,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas dan Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang.