Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan mayoritas sektor Produk Domestik Bruto (PDB) dari sisi produksi mencatat pertumbuhan pada kuartal I-2022.
Pertumbuhan paling pesat dialami sektor transportasi dan pergudangan yang tumbuh 15,79% (year-on-year/yoy) pada kuartal I-2022. Sektor ini berkontribusi 4,62% terhadap PDB.
Kemudian sektor jasa lainnya tumbuh 8,24% (yoy) dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 1,88%.
Diikuti sektor informasi dan komunikasi yang tumbuh 7,14% (yoy) dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 4,34% pada periode sama.
Sektor industri manufaktur mampu tumbuh 5,07% (yoy) serta menjadi kontributor terbesar bagi PDB, yakni 19,9% per kuartal I-2022.
Kemudian kontributor terbesar berikutnya, yakni sektor perdagangan dan pertanian, masing-masing tumbuh 5,71% (yoy) dan 1,16% (yoy) dengan kontribusi terhadap PDB di kisaran 12-13%.
Sementara itu, sektor administrasi pemerintahan dan jasa pendidikan mengalami kontraksi masing-masing sebesar 1,45% (yoy) dan 1,7% (yoy) pada kuartal pertama ini.
“Sektor-sektor yang berkaitan dengan mobilitas masyarakat berkontribusi paling banyak ke pertumbuhan PDB triwulan I 2022,” ujar ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman dalam analisisnya yang dirilis Senin (9/5/2022).
(Baca Juga: Pertumbuhan Ekonomi Kuartal I Capai 5,01% Terdongkrak Konsumsi)