Waspada! Sore Ini Gunung Semeru Kembali Erupsi (Minggu, 17 Agustus 2025)
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Minggu (17/8/2025) pukul 17.23 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 54 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar None meter di atas puncak (None meter di atas permukaan laut).
Visual letusan tidak teramati. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 21 milimeter dan durasi 137 detik.
(Baca: Indikasi Luas Karhutla di Provinsi Kalimantan Tengah dalam Sedekade Terakhir)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 17 Agustus 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 52 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-22 milimeter dan lama gempa 52-157 detik.
Kemudian, 10 kali gempa hembusan dengan amplitudo 4-8 milimeter dan lama gempa 35-72 detik serta 1 kali harmonik dengan amplitudo 6 milimeter dan lama gempa 65 detik.
PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 5.654 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 2.271 kali letusan.
(Baca: Indikasi Luas Karhutla di Kalimantan Timur sampai Juni 2025)