Gunung Semeru Kembali Erupsi Pagi Ini (Kamis, 8 Agustus 2024)

Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Kamis (8/8/2024) pukul 09.27 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 44 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, Visual letusan tidak teramati. Erupsi Gunung Semeru masih berlangsung saat laporan ini dibuat.

(Baca: 10 Provinsi dengan Jumlah Rumah Rusak Berat akibat Bencana Alam Tertinggi di Indonesia (2022))

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 8 Agustus 2024 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 58 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 11-23 milimeter dan lama gempa 65-178 detik.

Kemudian, 7 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-8 mm dan lama gempa 53-98 detik serta 9 kali gempa hembusan dengan amplitudo 4-8 milimeter dan lama gempa 30-55 detik.

PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.

Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 2.510 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Ibu di Maluku Utara paling banyak erupsi (856 kali letusan) sedangkan Gunung Semeru erupsi 854 kali.

(Baca: Jumlah Korban Menderita dan Mengungsi akibat Bencana Alam Jawa Tengah Tertinggi 2022 Mencapai 1,53 Juta Jiwa)