Gunung Semeru Kembali Erupsi Dini Hari Ini, Tinggi Kolom Abu Sekitar 300 Meter
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Selasa (27/8/2024) pukul 04.10 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 23 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 300 meter di atas puncak atau 3.976 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 730 detik.
(Baca: Akibat Karhutla, ISPA Kalimantan Selatan Capai 189 Ribu Kasus per September 2023)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 27 Agustus 2024 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 95 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 12-23 milimeter dan lama gempa 55-162 detik.
Kemudian, 7 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-7 mm dan lama gempa 60-93 detik serta 11 kali gempa hembusan dengan amplitudo 3-6 milimeter dan lama gempa 34-72 detik.
PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 3.146 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Ibu di Maluku Utara paling banyak erupsi (1.209 kali letusan) sedangkan Gunung Semeru erupsi 1045 kali.
(Baca: 55 Bencana Terjadi pada Tengah September 2023, Karhutla Mendominasi)