Waspada! Dini Hari Ini Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi (Minggu, 16 Maret 2025)


Nama Data | Nilai |
---|---|
Semeru | 1.016 |
Ibu | 899 |
Lewotobi Laki-laki | 189 |
Ili Lewotolok | 38 |
Dukono | 38 |
Marapi | 25 |
Dempo | 2 |
Raung | 1 |
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Minggu (16/3/2025) pukul 04.28 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 36 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 500 meter di atas puncak atau 2.084 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat dan barat laut. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 7,4 milimeter dan durasi 50 detik.
(Baca: Inilah 10 Gempa Bumi Terbesar Sepanjang Sejarah, Dua di Antaranya dari Indonesia)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 16 Maret 2025 pukul 18.00-23.59 WITA menunjukkan terjadi 5 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 11-29,6 milimeter dan lama gempa 59-155 detik.
Kemudian, 6 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2,9-11 milimeter dan lama gempa 24-45 detik serta 1 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 11 milimeter s-p 1,1 detik dan lama gempa 12 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 5 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral Barat Daya-Utara-Timur Laut sejauh 6 kilometer.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 2.208 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.016 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 189 kali.
(Baca: Gempa Bumi Berkekuatan 4.5 M Guncang 14 Km Utara Dari San Carlos,)