Gunung Ili Lewotolok Kembali Erupsi Hari Ini, Tinggi Kolom Abu Capai 600 Meter

1
Irfan Fadhlurrahman 29/06/2025 10:45 WIB
Image Loader
Memuat...
8 Gunung Api di Indonesia dengan Jumlah Letusan Terbanyak Sepanjang 2024
databoks logo
  • A Kecil
  • A Sedang
  • A Besar

Gunung Ili Lewotolok di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Minggu (29/6/2025) pukul 11.07 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Ili Lewotolok sudah erupsi 28 kali.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 600 meter di atas puncak (2.023 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang ke arah barat. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 40 milimeter dan durasi 59 detik.

(Baca: Bekasi Masuk 10 Daerah Risiko Banjir Tertinggi di Jawa Barat)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Ili Lewotolok di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 29 Juni 2025 pukul 00.00-23.59 WITA menunjukkan terjadi 94 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 7,5-40 milimeter dan lama gempa 30-41 detik.

Kemudian, 88 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2,3-8,3 milimeter dan lama gempa 25-34 detik serta 1 kali tremor non-harmonik dengan amplitudo 5,6 milimeter dan lama gempa 141 detik.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Ili Lewotolok maupun pengunjung/pendaki/wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius 2 kilometer dari pusat aktivitas Gunung Ili Lewotolok, dan masyarakat Desa Lamatokan, dan Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran/longsoran lava dari bagian timur puncak/ kawah Gunung Ili Lewotolok.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 4.739 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.949 kali letusan) sedangkan Gunung Ili Lewotolok erupsi 117 kali.

(Baca: Indeks Risiko Banjir Bekasi Tertinggi di Jabotabek)

Data Stories Terkini
Databoks Premium

Data Populer

Loading...